Saturday, January 5, 2013

Zayn Love Story - "Love you? Impossible!" {Part 29}

~~ ~♥~ Made By : @FathimHaddad501 Cast: - You as (Your Name) - @zaynmalik and the other boys of @onedirection -Malik's family
~~







uda larut malam, mereka semua sudah kembali kekamar masing2 setelah acara makan malam yang heboh tadi, lagi pula keluarga zayn hanya sehari menginap dirumahmu karna jika terlalu lama, takut akan banyak Yg tau bahwa mereka disini.
Zayn masi dilantai dasar menonton tv sendirian, walaupun ia tak mengerti apa yg mereka ucapkan karna zayn tak mengerti bahasa indo bukan?
"zayn, sleep in her room, I've moved your stuff there, after all it's late, go to sleep fast". Perintah mom trisha sebelum masuk kekamar.
"yeah mom". Jawab zayn namun ia masi ragu untuk kekamarmu, sebelum kau yang...
"follow me". Tiba2 kamu mengambil alih remote itu dan mematikan tvnya, kau tarik tangan zayn agar ia mengikuti langkahmu.
Zayn cukup kaget awalnya karna tiba2 saja kamu datang dan mengajaknya kekamarmu.
Sekarang kalian uda didalam kamarmu, kamu langsung tidur duluan.
"no couch here, you may sleep beside me". Katamu yang sudah menutup dirimu denga selimut.
Zayn pun pergi keranjangmu dan tidur disampingmu.
Kalian tidur berlawananan, dan beberapa menit kemudian, "You've slept?". Tanya zayn menengok, kamu menggeleng.
'JLEGERR!'. Tiba2 saja petir bebunyi begitu keras, refleks kamu Berbalik dan memeluk sesuatu yang kamu harap itu gulingmu, tapi kamu malah menubruk tubuh zayn.
Kamu kaget dan mencoba melepaskan pelukan itu, "no, leave it like this". Ucap zayn yang malah semakin rapat ketubuhmu, meraih pinggangmu dan meletakkan kepalmu di depan dadanya.
Pelukan yg begitu hangat yang kamu rasakan malam ini, rasanya begitu nyaman, sedekat ini kamu bisa mendengar nafasnya, tanganmu menempel didadanya membuat kau dapat merasakan detak jantungnya yang tak karuan, dan kamu semakin erat memeluknya sekarang.
~skip~
*london*
Sampai dirumah zayn kamu dikejutkan dengan kedatangan niall yang sudah menunggu diambang pintu.
"hey niall". Sapa mom, doniya, dan waliyha bergantian lalu masuk kedalam rumah.
"hai!".
"kau niall? Look at that, it's because you, thank you". Ucap dad menunjuk zayn yang merangkul pinggangmu dri samping.
"ahaha, noprob sir.".
"come in". Tawar dad menepuk pundak niall sebelum ia masuk kerumah.
"yeah thank u". Jawab niall masi tetap berdiri Menunggumu dan zayn.
"Niall! How are you?". Tanyamu lalu cipika cipiki.
"fine, see your belly, have started to grow". Ucap niall.
"yeah... Hmm.. Is that what you bring?". Tanyamu melihat niall menenteng suatu box pets.
"open!". Niall menurunkannya, dan saat kau buka...
"OMFG!! THE CAT! MARIE? She looks like a real marie!". Katamu saking senengnya melihat seekor kucing putih bersih yang sedikit gemuk dengan bulu yang terkuncir diatas kepalanya dengan kunciran berbentuk pita pink kecil dan satu pita pink lagi yg lebih besar terikat dibagian punuk lehernya.
"thank...".
"No!". Potong niall dan menggoyangkan telunjuknya kekanan dan kekiri.
"Give thanks to him". Niall menunjuk kearah belakangmu.
"zayn?". Zayn tersenyum terbalik padamu dan mengangkat kedua bahunya.
"thanks niall, laziest cat you've been keeping it as long as I was not there". Kata zayn.
"haha.. noproblem bradford badboi".
"kau?...". Kamu berbalik dan memeluk erat zayn, "thank you". Lanjutmu.
"urwell babe". Zayn Mengelus dan mencium kepalamu.
"but! Don't kiss her fur, because it will harm your pregnancy, okay?". Pesan zayn.
"okay".
"well, you do outside of it, come on in!". Tegur mom dari dalam rumah.
"zayn...". Tahan niall saat kamu dan zayn hendak memasuki pintu rumah, zayn menatap niall dan mengikuti arah tatapannya.
"evvane clark?". Ucap zayn tak menyangka model itu ada disini.
Kamu yang lagi asik dengan marie dalam gendonganmu pun berbalik setelah mendengar nama itu dari mulut zayn.
Dan kau memutuskan untuk masuk kerumah aja, "No!". Tahan evvane lalu mendekatimu.
"I want to talk to you". Lanjutnya melembut.
Kamu sedikit aneh untuk apa model itu bicara padamu?, evvane perlahan meraih tangan kirimu, "hey, what's ur name?".
"(yn)". Jawabmu agak telat, karna kamu mencerna dulu apa yg iya katakan tadi.
Zayn sudah siap dibelakang evvane kalau2 terjadi sesuatu pada kalian, "(yn)? What a strange name ... Strange if no one says that it is a beautiful name". Katanya basa basi.
Kamu Tersenyum, "thank you, You also have a beauty name".
"(yn), I just want to tell you something, I've always loved Zayn, even loved him too much, until I do something stupid that embarrass myself, I'm sorry, I truly apologize to you, I hope you're not mad at me". Jelas evvane yg matanya mulai basah.
Kamu terdiam sesaat lalu menatap zayn, zayn hanya mengangkat kedua pundaknya, menyerahkan semuanya padamu.
Lalu kamu menjawab, "hmm.. No, I've forgiven you, I'm not mad at you, in fact I thank you, because of you I know what Zayn felt to me, thank you". Katamu, mendengar jawabanmu tersenyum.
Evvane memelukmu, "thank you, You deserve to be his wife".
~~
The End?
NO!!!!
*beberapa bulan kemudian*
'knock... Knock.. Knock'.
"come, I don't lock it". Katamu yang lagi bersandar diranjang mengelus2 lembut tubuh marie sambil memainkan remote tv untuk mengganti saluran.
"Hey (yn)".
"safaa".
"Can I sit beside You?". Tanya safaa yang mulai mendekat.
"hey, I'd love to, but can you move my marie into her bed?".
"sure". Safaa menggendong marie dan memindahkannya ke ranjang kecil disebelah sofa.
"okay, come here". Ajakmu setelah itu.
safaa mendekat dan duduk di samping kirimu, " (yn), your belly is huge, when your baby will come out?". Tanyanya polos sambil mengelus perutmu yang terbuka setengah, itu karna kaos zayn yg kau kenakan tak cukup untuk menutupi seluruh bulatan perutmu.
"hm.. My doctor said he would be out two months away, are you looking forward?".
"ya.. I want to play with him, even though I know yaa examination results was not a girl, but I'm still happy even though he was boy, I'll invite him to play one day".
"hhaha.. Thank u safaa". Katamu dan safaa tersenyum mengangguk-angguk.
"(yn), can I kiss him?". Pinta safaa tiba2.
"kiss my belly?". Tanyamu membulatkan Matamu padanya.
"yeah".
"huumm.. Okay". Dan sekarang kamu membuka setengah kausmu lagi, sehingga terlihat sempurna bulatan besar perutmu.
"mmuaach.. Quickly out little angel, I'll take you to play later". Ucap safaa dihadapan perutmu, kamu menyunggingkan kedua sudut bibirmu mendengar kata2 polosnya.
"done?". Tanyamu.
"yes, hmm... (yn)? Have you ever kissed him?". Tanya safaa yang diluar dugaanmu.
"how can that be? I can't reach it".
"oh yeah... You right". Ucap safaa yg sadar bahwa manusia tak ada yang bisa mencium perutnya sendiri. *hayoo... Abis ini pada nyoba tuuh.. Tuhkan.. Tuhkan.. Ayo fighting! Semoga berhasil :p* << #authornyempil
"safaa... You called mom, do not you have school today?". Tiba2 zayn datang memanggilnya.
"oh god, I almost forgot! Bye (yn), I set out". Pamitnya.
"yeah bye~".
"Don't run! Remember, you're down the stairs!". Pesan zayn yg melihat punggung safaa yg tenggelam menuruni tangga.
Saat ia berbalik, zayn Melihatmu.........
To Be Continued~

0 komentar:

Post a Comment

Apabila merasa artikel ini bermanfaat, boleh di share dimana saja. Tetapi tolong untuk menyertakan link sumbernya. Thanks :)

 
ᴡᴇʟᴄᴏᴍᴇ Blogger Template by Ipietoon Blogger Template